Topologi Ring : Pengertian, Ciri-Ciri, Cara Kerja, Kelebihan dan Kekurangannya

Ada beberapa jenis topologi jaringan dalam dunia komputer, salah satunya adalah topologi ring. Topologi ini menjadi topologi yang paling banyak digunakan pada perusahaan.

Seperti apa sih topologi ring itu? Berikut penjelasan lengkap mengenai pengertian topologi ring beserta ciri-ciri, cara kerja, kelebihan dan kekurangannya.

Pengertian Topologi Ring

Pengertian Topologi Ring

Topologi ring adalah sebuah skema atau cara menghubungkan satu komputer dengan komputer lain dengan rangkaian yang membentuk titik-titik dimana titik-titik tersebut saling terhubung dengan dua titik lainnya dalam satu jaringan.

Setiap titik pada topologi ini berfungsi sebagai repeater untuk memperkuat sinyal. Jadi setiap perangkat bekerjasama untuk mendapatkan sinyal dari perangkat sebelumnya, kemudian sinyal tersebut diteruskan ke perangkat setelahnya.

Dalam proses menerima dan meneruskan sinyal, perangkat dibantu oleh token. Token ini berisi informasi data dari komputer sumber.

Pengertian topologi ring juga dapat diartikan sebagai salah satu cara menghubungkan dua atau lebih komputer dalam rangkaian yang membentuk cincin.

Contohnya ada 4 komputer yang akan dihubungkan dengan metode topologi jaringan ring, maka hasilnya akan menjadi 

  • Komputer 1 terhubung dengan komputer 2, komputer 2 terhubung dengan komputer 3, komputer 3 terhubung dengan komputer 4, komputer 4 terhubung dengan komputer 1.

Topologi ini sering disebut juga topologi cincin.

Baca juga : Topologi Hybrid

Fungsi Topologi Ring

Fungsi Topologi Ring

Fungsi dari topologi ring sama seperti jenis topologi lainnya, yakni menghubungkan dua atau lebih komputer agar bisa saling berkomunikasi dan transfer data.

Ciri-Ciri Topologi Ring

Sama seperti topologi star, topologi ini juga memiliki beberapa ciri-ciri tersendiri, yaitu sebagai berikut :

  • Menggunakan jenis kabel UTP atau Patch Cable.
  • Setiap perangkat satu dengan lainnya dalam jaringan terhubung secara langsung.
  • Jika satu titik ada kerusakan maka titik lain yang terhubung akan terpengaruh.
  • Setiap data bisa dikirim melalui jalur kanan atau kiri titik sehingga tidak akan terjadi tabrakan data.
  • Proses pengiriman data dalam satu waktu hanya bisa dilakukan oleh satu titik dengan satu jalur.

Cara Kerja Topologi Ring

Cara Kerja Topologi Ring

Dari pengertian diatas setidaknya sudah ada gambaran mengenai cara kerja topologi ring. Berikut urutan cara kerja dari topologi ring :

  • Komputer pertama terhubung dengan komputer selanjutnya dan sebelumnya.
  • Setiap komputer melakukan transmisi ulang setiap kali ada pesan/token yang masuk dari komputer sebelumnya, kemudian meneruskan ke komputer selanjutnya.
  • Pesan/token berjalan satu arah di sepanjang ring dan pengirimannya bergantian.
  • Komputer yang bisa mengirim pesan ke komputer tujuan adalah komputer yang memiliki token.
  • Pesan/token diubah dengan menambahkan alamat dan data kemudian mengirimkan kembali di sepanjang ring.

Kelebihan dan Kekurangan Topologi Ring

Kelebihan dan Kekurangan Topologi Ring

Setelah mengetahui pengertian, ciri-ciri dan cara kerja topologi ring, kamu juga harus memahami kelebihan dan kekurangannya. Berikut kelebihan dan kekurangan topologi ring :

Kelebihan Topologi Ring

  • Sederhana dan mudah dibuat.
  • Memiliki performa yang lebih baik dari topologi bus.
  • Biaya yang dikeluarkan untuk membangun topologi ini cukup murah, karena sedikit menggunakan kabel.
  • Tidak akan terjadi tabrakan saat pengiriman data, karena hanya satu node yang bisa dikirimkan dalam satu waktu.
  • Konfigurasi atau penambahan komputer baru mudah untuk dilakukan.
  • Jika terjadi eror akan mudah dilacak dan bisa segera diperbaiki karena menggunakan konfigurasi point to point, sama seperti topologi tree.
  • Bisa dibuat sendiri tanpa harus menjadi ahli IT karena bentuknya yang sederhana.

Kekurangan Topologi Ring

  • Jika terjadi error pada satu node atau titik maka akan mempengaruhi jaringan yang lainnya. Namun hal ini bisa diatasi dengan menggunakan cincin ganda atau double ring.
  • Proses pengiriman dan penerimaan data memakan waktu yang cukup lama karena harus melewati masing-masing komputer.
  • Proses pengembangan jaringan cukup sulit karena memindahkan atau menambah perangkat akan mempengaruhi semua jaringan.
  • Konfigurasi jauh lebih susah dari topologi star.
  • Kinerja komunikasi bergantung dari jumlah node/titik yang ada pada jaringan.

Contoh Gambar Topologi Ring

Contoh Gambar Topologi Ring

Sesuai dengan namanya, bentuk dari topologi ring seperti bentuk cincin, dimana setiap komputer disambung dengan kabel hingga membentuk lingkaran. Berikut adalah gambaran dari topologi ring atau topologi cincin ;

Dari gambar diatas dapat kita simpulkan bahwa aliran data harus melewati node dan menggunakan token untuk transmisi data.

Lihat juga : Contoh Topologi Mesh

itulah sedikit ulasan mengenai pengertian, ciri-ciri, cara kerja, kelebihan dan kekurangan topologi ring.

Tinggalkan komentar