Metamorfosis Kupu-Kupu

Metamorfosis Kupu-Kupu – Kupu-kupu adalah salah satu jenis serangga yang termasuk dalam kategori ordo Lepidoptera. Hewan yang cantik ini merupakan hewan diurnal. Apa itu diurnal? Diurnal berarti aktif pada siang hari. 

Jika diperhatikan, kupu-kupu mengalami siklus hidup yang sempurna atau biasa disebut metamorfosis sempurna. Hal ini dikarenakan kupu-kupu mengalami semua fase yang ada pada metamorfosis sempurna. Fase-fase tersebut yaitu telur, nimfa, pupa, dan imago.

Proses Metamorfosis Kupu-Kupu

Berikut adalah urutan proses dari metamorfosis kupu-kupu :

1. Fase Telur

Fase Telur dalam Metamorfosis Kupu-Kupu

Fase paling awal dalam metamorfosis kupu-kupu yaitu telur. Pada fase ini, kupu-kupu dewasa akan meletakan telurnya pada ranting atau daun. Biasanya telur akan diletakkan di ujung daun atau di bawah daun. Telur-telur ini akan menetas setelah 3-5 hari.

2. Fase Larva

Fase Ulat dalam Metamorfosis Kupu-Kupu

Fase kedua dalam metamorfosis kupu-kupu yaitu fase larva atau ulat. Ulat ini akan tumbuh dan berkembang dengan memakan daun yang ada disekitarnya.Dalam fase ini, ulat akan makan sebanyak mungkin sebelum menjadi pupa atau kepompong.

3. Fase Pupa

Fase Kepompong dalam Metamorfosis Kupu-Kupu

Fase selanjutnya yaitu fase pupa atau kepompong. Fase ini berlangsung selama 7-20 hari, tergantung dari jenis kupu-kupunya.

Individu yang ada dalam fase pupa akan melakukan proses perubahan bentuk agar menjadi sempurna atau menjadi kupu-kupu.

4. Fase Imago

Fase Imago dalam Metamorfosis Kupu-Kupu

Fase terakhir dalam metamorfosis kupu-kupu yaitu fase imago. Fase ini disebut juga fase kupu-kupu dewasa.

Setelah sekian lama menjadi kepompong, kupu-kupu akan keluar dengan sayap yang masih kecil, lusuh dan basah karena cairan. Cairan ini disebut dengan hemolymph yang berguna untuk membantu pembesaran sayap kupu-kupu.

Perlahan kupu-kupu akan menuju ke atas dahan agar tubuhnya mengering dan sayapnya bisa berfungsi dengan normal. Untuk menunjang pertumbuhannya, kupu-kupu ini akan mencari bunga kemudian menyerap nektar pada bunga tersebut.

Itulah serangkaian proses dari seekor kupu-kupu sebelum menjadi kupu-kupu yang indah. Sebelum mengakhiri pembahasan kali ini, ada sedikit tambahan mengenai ciri-ciri kupu-kupu. Seperti apa ciri-cirinya? Yuk simak dibawah ini !

Ciri-Ciri Kupu-Kupu

  1. Bernafas dengan Trakea
  2. Aktif pada siang hari
  3. Menghisap nektar atau sari bunga
  4. Kulitnya dari kitin
  5. Memiliki 3 pasang kaki dan memiliki telapak kaki yang halus
  6. Memiliki abdomen atau perut
  7. Ukuran sayap lebih besar dari tubuhnya
  8. Beristirahat dengan menegakkan sayapnya

Tinggalkan komentar